Saturday, March 31, 2012

Tips Belajar : Membentuk Persamaan Kuadrat Baru

Oke, ni sebenernya termasuk materi yang gampang2 susah. Kenapa ku bilang gt? Karena cara ngerjainnya ada dua cara...

Sebelum masuk ke cara ngerjainnya, kalian harus tau dulu contoh soal yang termasuk dalam materi "Membentuk Persamaan Kuadrat baru" ini. Pertama, biasanya soalnya bentuknya kayak gini:

"Suatu persamaan kuadrat ..(1).. mempunyai akar-akar p dan q. Tentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya ..(2).. dan ..(3).."

Tanda (1) isinya persamaan kuadrat. Tanda (2) dan (3) bentuk akarnya yang baru/yang ditanyakan.

Oke, sekarang kita masuk ke cara pengerjaannya. Seperti ku bilang sebelumnya, ada 2 cara.

Tuesday, February 28, 2012

Tips Belajar : Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat

Nah, sebelum masuk, harus tau dulu donk bedanya persamaan dan pertidaksamaan. Kalau persamaan, itu penghubungnya adalah "sama dengan (=)", sedangkan pertidaksamaan itu tandanya "kurang dari atau lebih dari (< atau >)".

Sebelumnya, kita dah belajar menyelesaikan persamaan kuadrat baik dengan pemfaktoran ataupun rumus abc, sekarang giliran pertidaksamaan kuadrat.

Masih ingat gimana cara menyelesaikan pertidaksamaan linear? Yang gag ada pangkatnya itu lho.
Misal 2x+3<5   maka langkahnya adalah mengelompokkan yang ada x di ruas kiri dan yang tidak ada x di ruas kanan. Jadi, 2x<5-3  , sehingga 2x<2. Kalau semua dibagi dua, diperoleh x<1.

Sekarang, kita masuk pertidaksamaan kuadrat. Cara nyari jawabannya mirip kayak waktu ngerjain persamaan kuadrat, tapi nanti ada tambahannya. Langkah-langkahnya gini:

Wednesday, February 1, 2012

Tips Belajar : Menyelesaikan Soal Perpangkatan/Eksponen


Ini nih salah satu materi yang 'membingungkan' buat anak SMA/SMK. Soal perpangkatan/eksponen. Mereka kadang2 bingung mau ngapain. Yah, wajar sih kalau mereka bingung, soalnya dulu pas ku masih SMA juga gag ngerti harus di gimanain. Dari pengalaman itu, ku coba nyari cara yang mungkin bisa bikin mereka lebih ngerti apa yang harus dilakukan. Intinya cara menyelesaikan soal matematika kan itu, harus tau apa yang harus dilakukan.

Biasanya, soal eksponen itu paling diminta bentuk sederhana, klo ga hasilnya. Jadi bolak balik itu aja. Tenang aja..hehe..

Oke, sebelumnya, harus tau dulu sifat-sifat perpangkatan itu. Ada 5 yang harus diinget, yaitu:

Tuesday, January 31, 2012

Pake 'Logika' aja..

Wah, kemaren ku terkejut dan takjub ketika mendengar cerita salah satu murid les ku. Saat sedang les, dia bercerita bahwa ada mahasiswa yang melakukan penelitian di kelasnya. Katanya mungkin dari UNS karena ada lambang seperti 'beringin" (duh, lambang UNS dibilang kayak beringin nih..--") di ID card nya. Ku tanya siapa namanya dia ga tau, katanya masuk kelas g ada perkenalan ato apapun. Weh, ku udah mikir "aneh juga ni orang".

Lalu, muridku tadi nanya ke aku "Mas, kalau 0 dibagi a sama dengan berapa?"
Ya ku jawab "Sama dengan nol."
Terus dia nanya lagi "Kalau a dibagi 0 sama dengan berapa?"
Ku jawab lagi "Klo itu ga terdefinisi."
Lalu dia bilang "Kata yang penelitian itu sama dengan a lho mas"
"Lho, kok bisa? Dia jelasinnya gimana?" Ku nanya lagi.
Dia jawab "Katanya pake logika aja dek. Klo misal kamu ga punya kue terus dibagi ke siapapun kan pasti nol. Tapi klo kamu punya satu kue terus dibagi ke nol orang, kue kamu kan tetep satu"

Kaget aku denger jawaban kayak gitu. Ku langsung mikir tu beneran anak P.Mat apa bukan? Masa' ada mahasiswa P.matematika, apalagi klo malah anak matematika murni, yang ga tau konsep pembagian dengan nol? Wah, menjelekkan nama UNS donk itu.

Yang ku tau, klo kita pake 'logika' buat konsep pembagian, kan jadi gini. Misal ada satu kue, dibagi ke dua orang, maka berapa kue yang didapat satu orang. Kalau satu kue dibagi dua orang, pas satu orang kita tanya maka dia jawab "Aku dapat setengah kue". Gt kn? Jadi kalau ada satu kue, terus dibagi ke nol orang. Jadinya berapa? Silakan aja tanya ke orangnya, dapat berapa. Klo orang yang bisa mikir, pasti bilang "Ya ga tau, orangnya aja nol alias ga ada, mau nanya ke siapa?" Makanya jadi dikatakan tidak terdefinisi.

Oke. Menurut ku sih gitu. Kalau ada yang ga setuju, dan yakin bahwa a dibagi nol sama dengan a, bilang-bilang ya, biar bisa jelasin ke aku yang g ngerti ini..hehe..